Fabiano Optimis Sevilla Raih Trofi Copa del Rey

SEVILLA melalui dua laga superberat di babak 16 besar Copa del Rey tanpa sejumlah pe­main pilar. Termasuk, penyerang andalan Luis Fabiano. Namun, dalam kondisi skuad bolong di sana-sini, mereka berhasil melewati juara bertahan Barcelona.

Nah, menjelang laga perempat final yang digeber pada 20 dan 28 Januari mendatang, Sevilla memperoleh tambahan kepercayaan diri. Yakni, pulihnya Fabiano. Tukang gedor asal Brazil itu sebenarnya sudah mulai sembuh pekan lalu, tapi belum bisa diterjunkan di pertandingan. Perkiraan, di pekan kedua Januari ini dia sudah siap main.

Kehadiran Fabiano sangat penting buat Sevilla. Mengingat, lawan mereka di delapan besar tidak kalah ringan, yakni Deportivo La Coruna. Jika pemulihannya berjalan lancar, Fabiano sudah bisa turun di leg pertama.

Striker 27 tahun itu optimistis, Sevilla dapat memenangkan Copa del Rey musim ini. "Tanpa saya pun, Sevilla masih tim yang hebat. Saya yakin, kami bisa memenangkan titel," ucapnya sebagaimana dikutip AS.

Penyerang timnas Brazil itu absen sejak September karena cedera engkel. Dia sempat terkejut ketika menyadari cedera itu lebih parah dari dugaan. Namun, proses rehabilitasi berjalan cepat dan saat ini dia sudah seratus persen pulih.

"Saya merasa jauh lebih baik. Program penyembuhan berjalan sangat baik karena engkel saya tidak terlalu sakit. Saya sudah kembali berlatih, tinggal bermain," paparnya.

"Memang saya sendiri tidak yakin, tanggal berapa atau dalam pertandingan mana tepatnya saya bisa turun ke lapangan lagi. Tapi, saya berharap agar kesempatan itu bisa datang sebelum akhir bulan. Saya sudah cukup gem­bira dengan perkembangan kondisi saya," lanjut mantan penyerang FC Porto tersebut.

Jika mampu bertahan hingga semifinal, Sevilla dipastikan mendapat amunisi tambahan. Yaitu, kapten Frederic Kanoute yang kini tengah membela timnas Mali di Piala Afrika 2010. Jika tidak cedera di ajang itu, dia sudah bisa kembali ke Sevilla pada akhir bulan.

Namun, pelatih Manolo Jimenez berniat menjaga anak buahnya untuk tetap fokus dan realistis. Apalagi, akhir pekan ini mereka harus kembali bertamu ke Nou Camp (kandang Barcelona) di ajang Liga Primera. Jika membiarkan diri tenggelam dalam euforia kemenangan Copa del Rey, mereka sulit mengulang kemenangan 2-1 seperti leg pertama Copa pekan lalu.